Padang, Minggu 30 November 2025 — Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak bencana banjir di Kota Padang, Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat kembali menunjukkan komitmen sosialnya melalui aksi nyata di lapangan. Pada hari Minggu, 30 November 2025, jajaran Kejati Sumbar melaksanakan kegiatan penyaluran bantuan berupa paket sembako ke dua lokasi, yakni wilayah Pauh dan Pondok Pesantren Madrasah Tarbiyah Islamiyah (MTI) Batang Kabung.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat, Dr. Efendri Eka Saputra, S.H., M.H., bersama Asisten Pemulihan Aset, Basril G, S.H., M.H., serta turut didampingi oleh pejabat dan staf jajaran Kejati Sumbar lainnya. Rombongan bergerak menuju lokasi sejak pagi hari guna memastikan bantuan tersalurkan dengan baik dan tepat sasaran.
Wujud Kepedulian Terhadap Santri dan Masyarakat Terdampak
Dalam keterangannya, pihak Kejati Sumbar menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari bentuk empati Kejaksaan terhadap masyarakat yang tengah menghadapi kesulitan akibat banjir yang melanda beberapa wilayah di Kota Padang. Kondisi tersebut tidak hanya mengganggu aktivitas masyarakat, tetapi juga menghambat kegiatan belajar para santri di pondok pesantren.
Adapun paket sembako yang disalurkan terdiri dari beras, minyak goreng, mie instan, gula, teh, dan kebutuhan pokok lainnya. Bantuan ini diharapkan dapat sedikit meringankan beban masyarakat Pauh serta para santri MTI Batang Kabung dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari selama masa pemulihan.
Bentuk Kehadiran Nyata Institusi Penegak Hukum
Penyaluran bantuan sosial ini juga menjadi salah satu komitmen Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat dalam menjalankan fungsi kemasyarakatan dan memperkuat hubungan antara institusi penegak hukum dengan masyarakat. Melalui aksi ini, Kejati Sumbar ingin menunjukkan bahwa keberadaan Kejaksaan tidak hanya sebatas penegakan hukum, tetapi juga hadir membantu masyarakat dalam situasi darurat.
“Kegiatan sosial ini merupakan wujud nyata perhatian dan solidaritas Kejati Sumatera Barat terhadap masyarakat yang sedang mengalami musibah. Semoga bantuan ini dapat memberikan manfaat bagi para penerima,” demikian yang disampaikan perwakilan Kejati di sela penyerahan bantuan.
Diharapkan Menjadi Dorongan Semangat Bagi Warga
Banjir yang melanda sejumlah titik Kota Padang dalam beberapa hari terakhir meninggalkan dampak cukup besar, terutama di wilayah pemukiman padat dan lembaga pendidikan seperti pesantren. Kehadiran bantuan dari berbagai pihak, termasuk Kejaksaan Tinggi, menjadi momentum pemulihan dan memberikan semangat baru bagi masyarakat yang sedang berupaya bangkit.
Penyerahan bantuan berjalan dengan tertib dan disambut hangat oleh warga serta pimpinan Pondok Pesantren MTI Batang Kabung. Pihak pesantren menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kejaksaan Tinggi Sumbar atas kepedulian yang ditunjukkan.(***)